Peran Direct Fed Microbials (DFM) Saccharomyces cerevisiae dan Aspergillus oryzae terhadap Produktivitas Ternak Ruminansia : Review

H. Suryani, M. Zain, N. Jamarun, R.W.S. Ningrat

Abstract

Mikroorganisme yang biasa digunakan dalam pakan ternak ruminansia biasanya berupa probiotik. Probiotik memiliki makna yang bersepadanan dengan Direct Fed Microbials (DFM). Penambahan DFM jenis Saccharomyces cerevisiae dan Aspergillus oryzae pada pakan ternak ruminansia mampu memanipulasi rumen dengan meningkatkan populasi bakteri pemecah serat sehingga dapat meningkatkan kecernaan dan meningkatkan bobot badan. Mekanisme kerja S. cerevisiae dan A.oryzae yang masuk kedalam tubuh ternak dan mempengaruhi pencernaan atau penyerapan, ada yang sudah diketahui secara jelas tetapi ada juga yang masih berupa hipotesa. Pemanfaatan DFM jenis S. cerevisiae dan A.oryzae secara tunggal maupun kombinasi sebagian telah diamati dan memberikan respon positif. pi.faterna.unand.ac.id/index.php/jpi/article/view/191

d

Research Article Effect of Dietary Supplementation Based on an Ammoniated Palm Frond with Direct fed Microbials and Virgin Coconut Oil on the Growth Performance and Methane Production of Bali Cattle

Heni Suryani, M. Zain, R.W.S. Ningrat and N. Jamarun Department of Animal Nutrition, Faculty of Animal Science Andalas University, Kampus Limau Manis, Padang, West Sumatera, Indonesia Abstract Objective: The objectives of this study were to evaluate the effect of supplementation of an ammoniated palm frond-based diet with Direct-Fed Microbials (DFM) and Virgin Coconut Oil (VCO) on the in vivo methane production, Dry Matter Intake (DMI), Organic Matter Intake (OMI), Daily Gain (ADG) and nitrogen retention of Bali beef cattle. Materials and Methods: The DFMs used in this study were Saccharomyces cerevisiae (SC) and Bacillus amyloliquefaciens (BA) and the Virgin Coconut Oil (VCO) contained 51.95% C12:0. In a pilot study, 16 male Bali cattle were assigned treatments in a randomized complete block design. Cattle were fed a basal diet containing (dry matter basis) 40% ammoniated palm frond and 60% concentrate and the treatments were: a) control, b) SC 1% DM, c) SC 0.5% DM + BA 0.5% DM and d) SC 1% DM+VCO 2% DM. Data were analysed by analysis of variance (ANOVA) and differences among means were tested using Duncanʼs multiple range test (DMRT). Results: The results showed that supplementation with SC, SC+BA, SC+VCO significantly (p<0.05) reduced DMI and OMI but that the treatments were also able to increase ADG by 0.63, 0.63 and 0.71 kg dayG1 , respectively. Supplementation with SC+VCO increased the feed efficiency and reduced methane gas production by up to 20.63% compared to the control and nitrogen retention tended to decrease with DFM and VCO supplementation. Conclusion: These results suggest that supplementation with SC+VCO generates the best results in Bali beef cattle growth performance, methane gas production and feed efficiency. Key words: Direct-fed microbials, virgin coconut oil, methane, ammoniated palm frond, cattle . http://docsdrive.com/pdfs/ansinet/pjn/2017/599-604.pdf

nutrisi ruminan

Perbedaan antara ternak ruminansia dengan ternak non ruminansia adalah ternak ruminansia dikaruniakan tuhan sebuah perut jamak yang sering disebut kompleks retikulorumen. Kompleks retikulorumen ini mengandung populasi mikrobia, salah satu mikrobia yang terdapat di dalam rumen adalah mikrobia selulolitik, yaitu mikrobia pendegradasi selulosa menjadi senyawa yang lebih sederhana seperti Volatil fatty acid (VFA), VFA inilah yang dijadikan ternak inang seperti sapi sebagai sumber energi dan asam lemak susu (untuk sapi perah). Bayangkan saja, ketika ternak sapi dengan bobot badan 500 kg tidak dikaruniakan tuhan sebuah komplek retikulorumen, kemungkinan tidak dapat menggunakan selulosa sebagai substratnya sehingga kebutuhan akan jagung, bungkil kedelai atau pakan konsentrat lainnya akan sangat banyak. Ternak ruminansia adalah kelompok ternak yang mempunyai tulang belakang, mempunyai rahang, dan pada bagian alat reproduksinya mempunyai plasenta. Ternak ruminansia mempunyai empat bagian perut yaitu : http://maskarizakariah.blogspot.com/2013/03/ruminansia-ternak-ruminansiaadalah.html